5 Alasan Kamu Wajib Mencoba Kuliah ke Luar Negeri

www.studyabroadlife.org

Terdapat minimal 2 pola hidup remaja menuju dewasa kaum milenia yang tergolong viral untuk saat ini, yaitu nikah muda dan lanjut S2. Ah, seakan saya sedang mencandai fakta tanpa berlandaskan data statistika ya. Namun percaya atau tidak, zaman sekarang kuliah menuju strata 2 bahkan strata 3 sedang menjadi trend yang laris manis di kalangan anak muda di Indonesia. Apalagi jika berkesempatan melanjutkan kuliah ke luar negeri, pasti terlihat asyik sekali. 

Namun tidak dapat pula dipungkiri bahwa masih ada sebahagian orang yang salah kaprah menilai kuliah ke luar negeri sebagai ajang jalan-jalan semata. Bahkan yang lebih parah, ada yang menganggap para pemuda pencari beasiswa luar negeri hanya menghabiskan devisa negara. Nah, kesalahpahaman ini mungkin terjadi karena kebanyakan masyarakat hanya melihat para awardee mempostingkan foto jalan-jalannya saja di akun sosial media. Sehingga masyarakat membangun asumsi bahwa uang negara hanya dihabiskan untuk bersenang-senang semata. ADUH! padahal di balik foto jalan-jalan itu ada segudang tugas menumpuk, deadline ujian yang berjejeran, rasa rindu masakan kampung halaman, waktu yang dihabiskan berjam-jam untuk belajar di perpustakaan bahkan rasa sakit yang harus dihadapi sendirian sambil nangis-nangis bombai, iya ada, tapi tidak dipostikan ke sosial media. So, please bijaklah dalam berfikir dan bertindak. Minimal kamu harus tahu, 5 alasan yang bikin kamu wajib mencoba untuk kuliah ke luar negeri.

#1 Kesempatan merasakan suasana belajar dan service pendidikan di kampus-kampus top dunia

 

Berdasarkan survey thetimeshighereducation.com, dari 800 universitas terbaik di seluruh dunia, alhamdulillah masih ada 1 titik kuning yang terdapat di peta wilayah Indonesia. Artinya 99.9% sistem dan service pendidikan terbaik tidak dapat kita (masyarakat Indonesia) rasakan kecuali berkesempatan kuliah ke luar negeri. Jadi seluruh pendidikan di Indonesia jelek gitu? Enggak juga sih, tergantung jenis ilmu yang ingin dipelajari. Hanya saja, suasana belajar dan service terbaik kampus-kampus top dunia sebahagian besarnya berada di luar negeri.

Peta rangking Universitas terbaik di seluruh dunia

#2 Kesempatan untuk menjadi lebih mandiri

 

Bukan sulap, bukan sihir. Rata-rata mahasiswa yang berhasil menamatkan pendidikan di luar negeri memiliki personaliti yang lebih tangguh dan mandiri. Mereka berubah menjadi tipikal orang yang sangat menghargai waktu, memiliki pemikiran yang lebih terbuka, fokus pada tujuan yang ingin dicapai bahkan mampu mengurus diri dengan baik. Mereka yang dulunya gak kenal dapur, tiba-tiba jadi jago masak. Mereka yang dulunya ke mana-mana minta ditemani teman, sekarang santai aja tuh jalan sendirian. Mereka yang dulu sering bercanda garing dan bergosip manjah gak jelas, jadi lebih tegas dan mengenal prioritas. Iya, ilmu, pengalaman dan pergaulan mampu mengubah seseorang, menjadi lebih baik tentunya.

#3 Kesempatan untuk membangun jejaring yang lebih luas

Untuk zaman yang serba cepat dan tanpa batas seperti sekarang ini, networking is everything. Bertemu, bergaul dan belajar bersama teman-teman yang berasal dari berbagai wilayah serta memiliki latar belakang dan keilmuan yang berbeda mampu membuka peluang bagi pemuda Indonesia untuk membangun jejaring yang lebih luas dan beragam. Kesempatan untuk berkontribusi dan mendapatkan dukungan dari berbagai pihak akan terbuka lebar bagi mereka yang menempuh pendidikan ke luar negeri.
 
 #4 Kesempatan untuk mempelajari banyak bahasa baru

Tak ada hal yang terasa lebih istimewa bagi pencinta bahasa asing selain belajar langsung dari native speaker bahasa asing tersebut. Ini merupakan keistimewaan lainnya yang didapatkan oleh mahasiswa yang memutuskan untuk melanjutkan kuliah ke luar negeri. Kebayangkan gimana asyiknya memiliki kesempatan untuk menjadi seorang polyglot.

 #5 Kesempatan untuk liburan dan jalan-jalan ke berbagai negara

 

Nah, ini dia alasan terfavorit  bagi para mahasiswa yang berkuliah ke luar negeri, benar, kesempatan untuk pelesiran, tentu mau dong. Liburan dan menghabiskan waktu untuk berjalan-jalan ke berbagai tempat baru dan indah bukanlah hal yang menjadi larangan. Hanya saja hal tersebut bukan  prioritas utama kita untuk belajar ke luar negeri melainkan bonus. Sekali merangkuh dayung, dua-tiga pulau terlampaui. Sambilan menuntut ilmu ke luar untuk membangun negeri, pelesiran menjadi kesenangan tersendiri.

Tetap semangat untuk men-set goal-mu untuk berkuliah ke luar negeri ya. Yuk sama-sama kita buktikan kelima poin positif yang membuat kita wajib mencoba untuk belajar ke luar negeri. Nah, menurut kamu ada gak sih alasan lainnya? Yuk, sharing pendapat kamu di kolom komentar ya. Ditunggu!

Thanks to our mentor: Syafrizal Umar

 

Tweet

Subscribe to receive free email updates: